Pengalaman Kuliah Teknik Sipil di POLBAN

Processed with VSCO with hb2 preset

Halo teman-teman semua! Kali ini Aku akan membagikan pengalamanku sebagai mahasiswi Teknik Sipil di POLBAN atau Politeknik Negeri Bandung yang kini sudah menjadi Alumni wkwkwk. Sebenarnya Aku sudah menceritakan pengalaman kuliah di POLBAN tuh di website lain, tapi kali Aku akan menceritakan dalam sisi yang berbeda.

Sedikit cerita dulu aja nih ya, Politeknik Negeri Bandung merupakan salah satu Politeknik Negeri yang ada di Kota Bandung dan terletak di Jalan Gegerkalong Hilir Desa Ciwaruga. Dulunya, Politeknik Negeri Bandung berada dibawah naungan ITB, makanya kalo dulu tuh namanya Politeknik ITB. Tetapi sejak tahun 1999, Politeknik Negeri Bandung menjadi institusi terpisah dari ITB dan berganti nama bukan lagi Politeknik ITB tetapi Politeknik Negeri Bandung. Gitu guys~

Oh iya, ketika teman-teman membaca tulisan ini, kita sepakati dulu ya bahwa kita sama-sama sudah tau apa itu jurusan Teknik Sipil. Tapi kalo ada yang belum tau, monggo silakan googling dulu, baru deh balik lagi kesini. Okay?

Agar lebih terstruktur dan sistematis, Aku akan membagikan pengalamanku berdasarkan beberapa point berikut, yaitu:

PRODI & MATA KULIAH

Sebelum mendaftar SMB POLBAN, buat yang kepingin masuk jurusan Teknik Sipil tapi kebingungan nih mesti milih prodi apa. Gimana enggak? Di Politeknik Negeri Bandung memiliki empat prodi, yaitu:

  1. DIII – Teknik Konstruksi Gedung
  2. DIII – Teknik Konstruksi Sipil
  3. DIV – Teknik Perbaikan Perawatan Gedung
  4. DIV – Teknik Perancangan Jalan dan Jembatan

Nah, biar gak bingung dan makin mantep hatinya dalam memilih, berikut ini adalah perbandingan mata kuliah dari masing-masing prodi yang sudah Aku klasifikasikan berdasarkan masing-masing konsentrasi dalam bidang Teknik Sipil.

STRUKTUR

GEOTEKNIK

TRANSPORTASI

AIR

MANAJEMEN

PRAKTIKUM.jpg

MATA KULIAH PENDUKUNG

MKU

Bisa dilihat dari beberapa tabel di atas, ada beberapa kesamaan dan perbedaan mata kuliah dari masing-masing prodi, namun dapat disimpulkan bahwa

  1. DIII – Teknik Konstruksi Gedung = Lebih dominan materi tentang Gedung
  2. DIII – Teknik Konstruksi Sipil = Lebih dominan materi tentang Air dan Jalan
  3. DIV – Teknik Perbaikan Perawatan Gedung = Lebih dominan materi tentang Perawatan, Perbaikan dan Gedung
  4. DIV – Teknik Perancangan Jalan dan Jembatan = Lebih dominan materi tentang Jalan dan Jembatan

UJIAN SMB POLBAN

Nah, kalo ujian SMB-nya mula-mula daftar via website PMB POLBAN dan transfer biaya pendaftarannya. Ada tiga pilihan kelompok ujian, yaitu IPA, IPS dan IPC. Kalo jaman Aku dulu (Tahun 2013), biaya pendaftaran untuk kelompok ujian IPA dan IPS Rp 125.000 sedangkan untuk IPC Rp 250.000.

Karena Aku tuh anaknya oportunis, jadinya Aku daftar dan ikut kelompok ujian IPC. Waktu ujiannya, kalo gak salah sih kelompok IPA ujiannya jam 08:00 – 12:00 dan kelompok IPS 13:00 – 16:00. Jadi, karena pada saat itu Aku ambil kelompok IPC, maka Aku ujian dari jam 08:00 hingga 16:00.

Karena waktunya panjang, dan pada saat itu Aku belum tau yang jualan makanan tuh dimana, jadilah Aku bawa makanan sendiri karena kan gak lucu kalo ujian tapi perut kosong dan kelaparan~

Oh iya, untuk materi yang diuji, (tentunya berdasarkan yang masih Aku ingat ya) adalah sebagai berikut:

  1. Kelompok IPA = Matematika, Fisika, Kimia, Bahasa Indonesia & Bahasa Inggris
  2. Kelompok IPS = Matematika, Ekonomi, Bahasa Indonesia & Bahasa Inggris

Untuk tingkat kesulitan soalnya, menurutku levelnya diatas soal UN dan dibawah soal SBMPTN. Jadi, kalo kalian latihan, gunakanlah soal-soal SBMPTN sebagai acuan. Karena soal SMB POLBAN yang nanti akan di ujikan, level kesulitannya sedikit dibawah itu.

BIAYA PENDIDIKAN

Untuk biaya pendidikan di Politeknik Negeri Bandung yang Aku perhatikan berubah-ubah tiap tahunnya, maka dari itu ada baiknya rajin-rajin cek website SMB POLBAN atau website resminya ya.

Nah kalo kilas balik soal biaya pendidikan bidang Teknik DIII pas angkatan Aku tahun 2013 dulu, ada 5 kelompok biaya. Yaitu:

  1. Kelompok 1 = Bayarnya dibawah Rp 1.000.000 / Semester (kalo gasalah), asal harus menunjukan SKTM
  2. Kelompok 2 = Bayarnya dibawah Rp 2.000.000 / Semester (kalo gasalah), asal harus menunjukan SKTM
  3. Kelompok 3 = Rp 2.750.000 / Semester
  4. Kelompok 4 = Rp 3.750.000 / Semester
  5. Kelompok 5 = Rp 4.750.000 / Semester

Biaya berdasarkan kelompok tersebut adalah biaya yang dibayar per semesternya. Menariknya, kita gak usah lagi bayar uang bangunan atau uang praktikum. Lalu, pada saat angkatan Aku dulu, pemilihan kelompok itu masih murni pilihan si pendaftar. Nah mulai tahun 2014 hingga seterusnya deh, si pemilihan kelompok biaya itu berdasarkan gaji orang tua dan jumlah tanggungan keluarga.

Karena waktu pendaftaran SMB Aku memilih kelompok 3, maka biaya yang Aku keluarkan setiap semesternya Rp 2.750.000

MASA ORIENTASI

Untuk masa orientasi, terbagi menjadi dua. Yaitu masa orientasi kampus dan jurusan.

  • Masa Orientasi Kampus

Ketika menjadi mahasiswa baru, ada beberapa kegiatan masa orientasi kampus yang Aku ikuti. Yaitu ketika di Kampus dan ketika diluar Kampus.

Saat di lingkungan Kampus, kegiatannya seperti perkenalan perpustakaan dan E-Library, ESQ dan perkenalan jurusan. Untuk jurusan Teknik Sipil, para mahasiswa baru akan diajak berkeliling laboratorium dan gedung-gedung kuliahnya, serta berkenalan dengan para dosen yang mengajar di masing-masing prodinya.

Lalu, untuk kegiatan diluar lingkungan Kampus, ada kegiatan Bela Negara. Yang mana, kegiatan ini mengharuskan kita menginap selama lima hari di markas TNI AD yang lokasinya di daerah Cimahi. Disana kita hidup berdasarkan didikan militer, seperti harus bangun subuh-subuh, mandi, makan yang dibatasi waktu, mendengarkan materi tentang bela negara dan kegiatan outdoor lainnya.

  • Masa Orientasi Jurusan

Setelah mengikuti masa orientasi kampus yang dilakukan sebelum perkuliahan, selanjutnya ada lagi nih masa orientasi lainnya, yaitu masa orientasi jurusan.

Detail kegiatannya tentunya tidak akan Aku jelaskan, jadi buat adik-adik yang membaca ini, silakan ikuti dan nikmati. Karena akan banyak sekali hal yang bisa kalian dapatkan.

SISTEM PERKULIAHAN

Karena Aku alumni prodi DIII – Teknik Konstruksi Gedung, jadi Aku akan menceritakan sesuai pengalamanku ya. Untuk prodi-prodi lainnya, kurang lebihnya akan sama.

  • Jam Kuliah

Untuk jam kuliahnya, mirip-mirip anak SMA lah. Masuk jam 07:00 dan pulang sekitar jam 17:00. Ketika masih semester-semester awal, jam kuliah emang lumayan padat. Tetapi ketika udah memasuki tingkat akhir, jadwal kuliahnya tidak seketat dulu.

Oh iya, kalo misalnya ada yang terlambat masuk kelas, dibolehin masuk atau enggaknya buat ngikutin pelajaran itu tergantung keputusan dosen yang mengajar pada saat itu.

Karena ada beberapa dosen yang masih ngebolehin masuk kelas asalkan telat maksimal 15 menit setelah pelajaran dimulai, namun ada juga nih dosen yang bener-bener gak ngebolehin masuk kelas kalo udah lebih dari jam 07:00

  • Sistem Perkuliahan

Sistem perkuliahan di Politeknik Negeri Bandung itu adalah sistem paket. Jadi setiap semesternya kita gak perlu pusing-pusing ngitung udah ngambil berapa SKS dan harus ambil berapa SKS lagi biar lulus. Jadi, ya selama kuliah kita tinggal bayar uang semesteran dan ikutin jadwal serta mata kuliah yang akan dipelajari.

Tentunya, karena sistem paket inilah, ada batas waktu agar si mahasiswa itu lulus. Misalkan untuk mahasiswa D3 dapat dikatakan lulus tepat waktu itu ketika dia mampu menyelesaikan studinya dalam 3 tahun. Namun ketika si mahasiswa ini memiliki hambatan entah itu di nilai yang masih E atau Tugas Akhir yang belum selesai, maka dia diberi waktu 1 tahun lagi untuk menyelesaikan studinya tersebut dan tetap membayar SPP. Namun, jika 1 tahun tambahan itu urusan studinya tidak selesai, maka kuliahnya dinyatakan tidak selesai dan tidak mendapatkan gelar apapun.

Begitupula dengan mahasiswa D4 yang dikatakan lulus tepat waktu ketika menyelesaikan studinya dalam waktu 4 tahun. Jika ada urusan studinya yang belum selesai, diberi kesempatan tambahan  1 tahun. Namun jika sudah lewat 1 tahun, maka kuliahnya tidak dinyatakan selesai.

Sebenernya, sistem SKS yang dipaket ini memiliki sisi poisitif yaitu agar si mahasiswa dapat lulus tepat waktu. Sekaligus, sistem ini mengajarkan kepada mahasiswa untuk berjuang bersama-sama mulai dari masa orientasi hingga mengenakan toga di hari kelulusan.

Oh iya, selain soal sistem SKS yang sudah dipaket, untuk pembelajaran dalam kelas kita akan satu kelas bersama dengan orang yang sama selama tiga tahun kalo D3 dan 4 tahun kalo D4.

Karena selalu bersama-sama itulah, dengan teman sekelas itu akan sangat terasa akrab dan ada rasa seperti keluarga. Gimana engga? Susah, senang dan pusing-pusingnya  selama ngerjain tugas dan drama perkuliahan dihadapi bersama-sama

  • Sistem Pengajaran 

Sistem pengajarannya bisa dibilang mirip kaya anak SMA lagi. Yang mana ketika dosen masuk kelas, akan mengabsen satu-satu mahasiswa dan memastikan bahwa si mahasiswa tersebut benar-benar hadir dalam kelas. Maka dari itu, anak POLBAN mah gak bisa yang namanya titip-titip absen.

Dalam hal menjelaskan materi, Aku bisa bilang dosen-dosen Teknik Sipil di Politeknik Negeri Bandung itu mampu menjelaskan dengan baik. Belum lagi, para dosen ini emang keren-keren banget dan dapat kamu jadikan role model. 

Kenapa role model? Karena dosen-dosen disini itu memiliki latar belakang pendidikan, pengalaman dalam bidang teknik sipil dan kepribadian yang keren-keren, jadi ketika kamu ingin bertanya tentang materi pelajaran atau apapun, ada banyak pilihan dosen yang bisa kamu tuju.

Selain itu, disela-sela dosen mengajar, selalu menyisipkan pendidikan moral. Aku mulai belajar untuk membereskan makanan setelah selesai makan ataupun mengembalikan kursi ke tempat semula itu ya karena petuah salah satu dosen disini.

Jadi, selain memberikan materi akademik, dosen-dosen disini pun turut serta membentuk moral mahasiswanya untuk menjadi generasi muda yang memiliki empati dan rasa humanis yang tinggi. Tsah~

  • Tugas

Tugas-tugas di jurusan Teknik Sipil POLBAN itu banyak. Banyak banget. Tapi secara garis besar ada dua tipe tugas selama perkuliahan, yaitu tugas biasa dan tugas besar.

Tugas biasa ini ya semacam PR yang diberikan oleh dosen, banyak sedikitnya tugas ini ya bergantung dari kemurahan hati si dosen terkait. Tetapi tugas yang udah pasti bakalan banyak dan melelahkan adalah tugas gambar teknik manual yang dikerjakan dan dikumpulkan setiap minggunya. Kalo telat sedikit, ya pasti kena marah dosen tersebut dan nilainya berkurang.

Selain tugas gambar teknik, ada juga tugas yang diberikan setiap minggunya itu pada saat mata kuliah Mekanika Rekayasa. Selebihnya, Aku agak sedikit lupa, ya maklum, udah lulus sejak tahun 2016 Bu :’)

Nah kalo tugas besar adalah tugas yang ada dikerjakan seorang diri, berdua atau berkelompok. Semua itu tergantung dari mata kuliah yang diajarkan.

Untuk tugas besar yang dikerjakan seorang diri gak perlu pake persentasi di akhir pembelajaran. Namun, untuk tugas besar yang dikerjakan berdua atau berkelompok, baru deh ada persentasi di akhir pembelajaran.

Setelah persentasi tugas besar ini, biasanya kita akan ditanya oleh dosen yang mengajar mata kuliah tersebut atau teman-teman sekelas kita. Hal ini bertujuan untuk menguji sejauh mana pemahaman kita dalam mengerjakan tugas tersebut. Selain itu, ya anggap aja itung-itung latihan public speaking kita.

  • Tanya Jawab & Sidang Praktikum

Khusus untuk mata kuliah praktikum Rancangan Beton Tulangan, Laboratorium Uji Bahan dan Laboratorium Uji Tanah, kita diwajibkan mengikuti praktikum dari ketiga mata kuliah tersebut (yaiyalah, kalo enggak, ya gak akan dapet nilai wkwkwk).

Masing-masing dari mata kuliah tersebut ada job-job praktikum yang dilakukan setiap minggunya. Nah, dari setiap job inilah kita harus mengerjakan laporan praktikum dan melakukan tanya jawab kepada dosen pembimbing praktikum.

Yang paling menegangkan pas menjalani ketiga mata kuliah ini sih pas tanya jawab dengan dosen pembimbing praktikum. Karena tanya jawab ini dilakukan hanya antara mahasiswa dan dosennya. Jadi rasa tegang itu bakalan nambah berkali-kali lipatnya. Belum lagi kalo kita gak tau jawaban yang ditanyakan atau jawabannya berbeda dengan laporan yang udah ditulis, wah siap-siap kena marah deh itumah wkwkwk~

Nah, ketiga mata kuliah ini pun di akhir pembelajarannya akan ada Sidang Praktikum. Yang mana kelompok sidang yang sudah dibentuk akan mempersentasikan materi dari job-job praktikum yang sudah dilakukan didepan para dosen yang mengajar mata kuliah tersebut.

Untuk pertanyaan yang akan ditanyakan dosen pun cenderung random diantara job-job yang sudah dilakukan. Maka dari itu, kita perlu benar-benar siap ketika sidang. Agar pertanyaan dari dosen dapat dijawab dengan baik.

  • Laboratorium Konstruksi

Laboratorium Konstruksi adalah mata kuliah praktikum yang dilakukan 1 bulan full dan ini merupakan mata kuliah paling menyenangkan, karena selama 1 bulan itulah mahasiwa tidak terbebani dengan tugas-tugas. Ya paling cuma capek-capek fisik doang tapi nda papa~

Ada tiga mata kuliah Laboratorium Konstruksi, yaitu Labkon 1, Labkon 2 dan Labkon 3. Di setiap labkonnya terdapat dua materi dan dilakukan selama masing-masing dua minggu.

Labkon 1 mempelajari tentang bagaimana cara melakukan pasangan bata dan membuat sambungan kayu.

Labkon 2 mempelajari tentang bagaimana cara melakukan pengelasan baja dan plumbing

Labkon 3 mempelajari tentang bagaimana cara membuat mix design beton dan melakukan pengecoran serta melakukan acuan perancah untuk kolom, balok & pelat lantai

  • Ujian

Kalo ujian, ada beberapa dosen yang mewajibkan mahasiswanya untuk menuliskan rangkuman berupa materi dan rumus-rumus, ada juga yang boleh buka buku namun ada juga yang tidak boleh buka buku serta membuat rangkuman.

Kalo ujian, Aku sarankan jangan deh yang namanya nyontek atau memberikan contekan. Karena sekalinya kamu ketauan sama dosen, yang nyontek dan yang memberikan contekan bakalan auto nilai D atau CD..

Selain itu, ketika kamu udah dapet nilai segitu, gak akan bisa dirubah lagi dengan mengikuti semester pendek atau sebagainya. Karena balik lagi, di POLBAN itu sistem SKSnya dalam bentuk paket.

  • Tugas Akhir

Dalam Tugas Akhir, kalo angkatan Aku yang DIII bisa dikerjakan secara partner (berdua) sedangkan untuk DIV dikerjakan seorang diri. Ada beberapa konsentrasi yang bisa diambil untuk dijadikan topik tugas akhir, yaitu Struktur, Manajemen, Geoteknik dan Air.

Pengerjaan proposal tugas akhir untuk DIII ini dikerjakan di akhir semester lima dan sidangnya dilakukan setelah semester lima selesai. Lalu, tugas akhir dikerjakan setelah sidang proposal hingga berakhirnya semester 6.

Kalo soal pembimbing, kamu bisa memilih sampai dua pembimbing sekaligus. Sedangkan untuk sidangnya, nanti akan diuji oleh dua dosen.

BEASISWA

Ada banyak sekali beasiswa yang bisa Kamu manfaatkan, tentunya selama nilai IPKmu diatas 3,00. Informasi beasiswa biasanya ada di papan pengumuman BAAK, papan pengumuman jurusan atau di website resminya POLBAN.

ORGANISASI

Kalo di jurusan Teknik Sipil Politeknik Negeri Bandung, ada organisasi mahasiswa jurusannya, yaitu HIMAS atau Himpunan Mahasiswa Teknik Sipil. Di organisasi ini memiliki beberapa departemen yang dapat kamu ikuti sesuai minatmu. Lebih lengkapnya, silakan mampir ke akun instagramnya disini aja yak!

Oh iya, pasti ada yang bertanya-tanya, “Emang di Himpunan ngapain aja sih?”, salah satu program kerja di HIMAS sendiri adalah HIBADES atau Himas Bangun Desa. Pas sekitar tahun 2014, kami bersama-sama membersihkan gorong-gorong, memperbaiki drainase dan mengecat ulang sepanjang jalan Ciwaruga. Gak cuma itu aja, Kami pun memberikan penyuluhan tentang pentingnya menjaga kebersihan kepada anak-anak SD di Ciwaruga.

Sebenernya, selain mengikuti organisasi Himpunan Jurusan, kamu pun bisa loh menjadi tergabung dalam organisasi BEM atau MPM kampus. Atau jika kamu ingin menyalurkan bakat tetapi tetap ingin berorganisasi, bisa juga ikut UKM-UKM yang ada di Politeknik Negeri Bandung.

MAKANAN

Dalam urusan kuliah, tentu aja gak akan lepas dari makanan. Nah, sebenernya ada dua jenis makanan yang udah sangat familiar bagi anak-anak POLBAN. Yaitu Makanan di dalam kampus dan diluar kampus.

Untuk makanan di dalam kampus, ada dua jenis tempat makan yang biasa dipenuhi oleh mahasiswa perut lapar saat jam makan siang. Yaitu pujasera dan kantin MKU.

Bedanya apa? Kalo di Pujasera, menyediakan berbagai jenis makanan dengan porsi banyak dan harga yang murah. Kalo Pujasera yang sekarang mah udah nyaman banget, dulu mah panas dan susah dapet tempat duduk pada saat jam makan siang

Sedangkan MKU, menyediakan berbagai jenis makanan semacam kaya di warteg gitu. Tapi lebih bersih dan gak kesusahan nyari tempat duduk. Cuma, harganya cenderung lebih mahal. Biasanya kantin MKU ini sering dijadiin dosen buat tempat makan.

Nah, kalo udah selesai perkuliahan, ada beberapa tempat makan diluar POLBAN yang sering dijadiin tujuan. Kalo di Sarijadi sih warteg yang murah dan enak adalah Gudeg P.L.O. Selain itu, ada juga Pati Lele, Lomie Sarijadi, Ayam Gepuk Pak Gembus, D’Besto, mamang Nasi Goreng sebelah D’Besto dan tempat-tempat lainnya.

Sedangkan kalo di Ciwaruga, warteg paling terkenal porsinya banyak dan murah adalah Kantin Salwa. Kantin ini udah legend banget sejak berpuluh tahun yang lalu. Selain Kantin Salwa, kalian bisa ngopi-ngopi di Tampomas atau kalo mau makan ayam penyet, bisa dateng ke kedai Ayam Penyet samping SD Ciwaruga.

Selain itu, Kamu pun bisa main-main ke daerah Darut Tauhid, Geger Kalong dan nyobain kulineran disana. Karena harganya murah banget dan porsinya banyak. Kalo jaman kuliah dulu sih Aku dan teman-teman hobi banget ke Ramen AA. Karena harga ramennya murah, rasanya enak dan porsinya banyak.

Hampir kelupaan, tempat legendnya anak-anak POLBAN makan adalah Angkringan Mas Agil depan Giant Maranatha. Disini harganya murah, makanannya enak dan sambelnya pedes!. Belum lagi vibes disana tuh sangat mendukung untuk ngobrol-ngobrol dan berlama-lama. Jadinya ya emang bikin betah aja~

KOSTAN

Kebanyakan, anak-anak POLBAN kalo gak ngekost di daerah Sarijadi ya di daerah Ciwaruga. Bedanya apa?

Kalo di daerah Sarijadi, harga kostan cenderung lebih mahal. Terus gak semua makanan di Sarijadi itu murah. Karena ada beberapa makanan yang harganya masih agak sedikit mahal.

Sedangkan kalo di Ciwaruga, harga kostan perbulannya cenderung lebih murah dibanding Sarijadi. Selain itu, harga makanan disana pun murah-murah.

AKHIR KATA

Nah segitu dulu aja cerita tentang pengalamanku menjadi mahasiswa Teknik Sipil di Politeknik Negeri Bandung. Mulai dari cerita tentang prodi hingga urusan kostan. Semoga bisa menjadi gambaran adik-adik dan teman-teman semua yang ingin melanjutkan pendidikannya disini. Yaudah, segitu dulu ya, dadah~

3 thoughts on “Pengalaman Kuliah Teknik Sipil di POLBAN

  1. Assalamu’alaikum. Perkenalkan saya Rif’atul Khusniah, saya adalah dosen baru di jurusan teknik sipil politeknik negeri malang. ada beberapa hal yang ingin saya tanyakan berkaitan dengan mata kuliah matematika terapan di politeknik negeri bandung. kebetulan saya dapat tugas untuk menyempurnakan silabus dengan melihat silabus/GBPP matematika terapan di polban. Apakah mbak deasy punya file yang berkaitan dengan MK Matematika terapan di Polban. kalau ada akan sangat bermanfaat sekali untuk saya. saya mohon bantuan saudara.

    Like

Leave a comment